30 Santri Baru Tergabung PBSB Ma’had Aly Pesantren Maslakul Huda

Berita806 Dilihat

Sejumlah 30 santri baru telah berhasil lolos dalam Program Beasiswa Santri Berprestasi (PBSB) Kemenag R1 Ma’had Aly Pesantren Maslakul huda. Pada tahun ini, Ma’had Aly
Pesantren Maslakul Huda mendapat kuota sebanyak 30 santri yang telah terpenuhi sejak pengumuman lolos seleksi PBSB pada tanggal 7 Agustus 2023. PBSB merupakan program unggulan kementerian agama yang dicanangkan sejak tahun 2005. Progam ini dirancang untuk memberikan peluang yang lebih luas bagi lulusan satuan pendidikan yang terintegrasi dengan pondok pesantren.
Pesantren.

“Selamat datang santri PBSB Kemenag RI Ma’had Aly Pesantren Maslakul Huda, selamat bergabung, dan selamat menyesuaikan diri. Tetap semangat baik kalian merasa tergabung sebagai santri PBSB dengan b yang terakhir jalur beruntung atau benar-benar pakai jalur berprestasi, karena kalian sudah diberi amanat untuk belajar walaupun pada awal-awal beberapa masih tertatih-tatih tetapi kalian harus senantiasa semangat untuk melakukan yang terbaik” ujar bapak Khamim Jazuli, pengelola PBSB Mahad Aly Pesantren Maslakul Huda dalam menyambut kedatangan santri baru PBSB

Para santri baru tersebut, terdiri dari kelompok jalur LOA Unconditional Yang diperkenankan bagi santri pendaftar PBSB yang telah memiliki LOA Unconditional/Surat yang diterbitkan oleh PTM menyatakan dan menerangkan bahwa pendaftar telah diterima tanpa syarat pada PTM sesuai dengan Program Studi PBSB Tahun
2023, serta ada yang berasal dari jalur reguler yang mengikuti keselururuhan tes PBSB dari pertama. Pada tanggal 14 Agustus, Mahad Aly Pesantren Maslakul Huda kemudian mengadakan kegiatan Ta’aruf budaya santri baru Ma’had Aly Pesantren Maslakul Huda yang ditujukan kepada santri-santri PBSB yang baru bergabung untuk mengenalkan lingkup pesantren. Acara ini dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-qur’an untuk kemudian disambung acara sosialisasi meliputi sosialisasi LPPM (Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat) Mahad Aly, bidang akademik Mahad Aly, administrasi, serta etika santri, juga disusul dengan sosialisasi HIMAM dan terakhir ada sosialisasi kepesantrenan dan ke-ma’had aly-an oleh Mudir Ma’had Aly Pesantren Maslakul Huda Bapak KH. Wakhrodi.

Bapak Wakhrodi saat menyampaikan sosialisasi tentang Pesantren dan Mahad Aly juga berpesan kepada santri-santri yang telah bergabung agar tajdid an-niat, jangan sampai setelah jauh jauh datang ke kajen dari berbagai pulau dipenjuru nusantara hanya sekedar pindah raga dan tempat tidur saja, tetapi harus memantapkan niat dalam meraih dan mengamalkan ilmu-ilmu agama.

 

Khizam Ali, Departemen Jurmed

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *