Kajen (27/4) — Ma’had Aly Pesantren Maslakul Huda Ushul al-Fiqh kembali menyelenggarakan kegiatan tahunan Ta’aruf Budaya dan Sistem Akademik Ma’had Aly Pesantren Maslakul Huda, atau biasa disebut TABASSAM, yang bertempat di Auditorium Pesantren Maslakul Huda pada hari Ahad, 27 April 2025 / 28 Syawal 1446 H. Kegiatan ini diikuti oleh 47 santri baru, terdiri atas 30 santri banin dan 17 santri banat.
Acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Hafidh Assolah. Dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua HIMAM, Muhammad Muhyiddin. Sambutan dan sesi sosialisasi pertama disampaikan oleh Mudir Ma’had Aly, KH. Wakhrodi, M.S.I., yang menjelaskan sejarah berdirinya Ma’had Aly dari masa awal hingga perkembangannya saat ini. Dalam sambutannya, beliau menegaskan pentingnya memahami visi Ma’had Aly sebagai lembaga pendidikan tinggi pesantren yang mengintegrasikan keilmuan ushul fikih dengan konteks kekinian. Beliau juga secara simbolis membuka kegiatan TABASSAM 2025 dengan pemotongan pita.
Sosialisasi kedua disampaikan oleh Musaid Mudir Bidang Akademik Pesantren, K. M.A. Abdulloh Haris, yang menjelaskan sistem akademik serta memperkenalkan warisan pemikiran KH. Sahal Mahfudh. Dalam kesempatan tersebut, beliau juga menyampaikan pesan pengasuh agar santri Ma’had Aly tidak menjadi ulama yang hanya berdiri di atas menara, tetapi buta dengan realitas di sekitarnya.
Sosialisasi ketiga terkait keadministrasian dan keuangan Ma’had Aly disampaikan oleh Musaid Mudir Bidang Administrasi, Bapak Khamim Jazuli, S.H.I. Setelah sesi istirahat yang diselingi kegiatan ice breaking oleh panitia, sosialisasi kembali dilanjutkan oleh Bapak K. Ahmad Turmudzi, M.A., tentang Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat bagian khidmah, dan dilanjutkan oleh Bapak K. Moh. Nurun Nada, M.A., terkait LPPM Penelitian Ma’had Aly Pesantren Maslakul Huda.
Setelah jeda istirahat, dilanjutkan sosialisasi keenam terkait pengenalan organisasi kesantrian oleh Ketua HIMAM, Saudara Muhammad Muhyiddin. Sosialisasi terakhir kembali disampaikan oleh Bapak Ahmad Khamim Jazuli, S.H.I., kali ini dengan fokus pada kode etik santri serta pengelolaan keuangan.
Seluruh rangkaian sosialisasi TABASSAM 2025 hari pertama berlangsung dengan lancar, penuh semangat, dan partisipatif. Acara kemudian resmi ditutup oleh panitia penyelenggara. Melalui kegiatan ini, diharapkan para santri baru dapat lebih siap dan bersemangat menjalani proses pendidikan di Ma’had Aly dengan semangat keilmuan dan kepesantrenan yang kokoh.
Pewarta : Maulida Ardillah Kholif
Anggota Departemen Jurnalistik dan Media 25/26
